Reporter: Fahriyadi | Editor: Dikky Setiawan
JAKARTA. Dimulainya pelaksanaan pembangunan proyek Mass Rapid Transit (MRT) bukan hanya menutup Terminal Lebak Bulus. Tapi, juga akan membuat terjadi perubahan pada halte atau shelter bus Transjakarta di sekitar Jalan MH Thamrin dan Jalan Sudirman.
Direktur Utama PT MRT, Dono Boestami menyatakan, perubahan halte bus Transjakarta itu akan dilakukan seperti pembongkaran halte Bundaran Hotel Indonesia (HI) dan sebagai gantinya halte Tosari dan halte Sarinah akan diperpanjang.
"Perubahan halte bus Transjakarta di Jalan Thamrin ini dilakukan untuk mempersiapkan pembangunan Stasiun Bawah Tanah MRT Bundaran HI," kata Dono, Kamis (2/1).
Rencananya pembongkaran halte Transjakarta Bundaran HI akan dilakukan pertengahan Januari 2014. Pembongkaran itu dilakukan bersamaan dengan perpanjangan halte Tosari dan Sarinah dan diperkirakan selesai akhir Februari mendatang.
Kepala Dinas Perhubungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta, Udar Pristono mengatakan, pemindahan halte ini merupakan instruksi Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo (Jokowi) untuk sebagai upaya pendampingan pembangunan MRT secara detil.
"Artinya kami dukung dalam hal teknis konstruksi dan traffic management during construction dan harus dipegang teguh komitmen," ungkapnya.
Pristono menambahkan, pihaknya akan tetap memperhitungkan jumlah penumpang pada halte yang akan ditutup untuk disebar ke halte disekitarnya.
Pristono menjabarkan ada tujuh halte yang akan terkena dampak, antara lain Bundaran Senayan, Polda, Karet, Setiabudi, Tosari, Bundaran HI, Sarinah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
