Sumber: Tribunnews |
JAKARTA. Partai NasDem mendapat keanggotaan baru, bukan saja bekas politisi Golkar, tapi juga 43 aktivis reformasi 1998 dari Prodem. Mereka mengaku, berdiri di luar sistem tak cukup sehingga memutuskan bergabung dengan NasDem.
Ulung Rusman, yang memimpin dan mewakili teman-teman aktivis lainnya mengaku bergabung bukan tanpa alasan, dalam jumpa pers bersama Ketua Umum DPP Partai NasDem, Patrice Rio Capella dan Ketua Bappilu, Ferry Mursyidan Baldan, di Jakarta, Kamis (24/1/2013).
"Kami dengan sadar, bersama 43 aktivis muda 98, prodemokrasi membuat pilihan politik dan kami yakin, inilah pilihan politik paling rasional. Kami menyatakan bergabung dengan Partai NasDem," ujar Ulung yang duduk di samping bekas politisi Golkar, Enggartiasto.
Menurut Ulung, aktivis 98 yang membawa perubahan bagi rakyat Indonesia, sampai lengsernya Soeharto dan Orde Baru, kemudian menyusul reformasi dan pascareformasi, terus berjuang bersama-sama menggerakkan moral demokrasi, tapi cita-cita belum bisa dicapai.
"Ruang yang kami lihat sama dan searah dengan idealisme kami saat ini adalah Partai NasDem. Semoga pilihan kami ini tepat dan bisa bersama-sama keluarga besar Partai NasDem merestorasi Indonesia dengan kebhinekaan dan semangat gotong royong," ujar aktivis lainnya Benny Wijaya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News