kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.347.000 0,15%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Rencana TV digital hidup lagi


Selasa, 04 Oktober 2016 / 10:11 WIB
Rencana TV digital hidup lagi


Reporter: Dede Suprayitno | Editor: Adi Wikanto

Jakarta. Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) terus mendorong transformasi dari televisi analog ke televisi digital. Sebelumnya Televisi Republik Indonesia (TVRI) resmi menyajikan konten siaran untuk 29 ibu kota provinsi di Indonesia.

Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara bilang proses digitalisasi kini sudah dilakukan. "Uji coba sudah dilakukan lewat TVRI sebagai backbound-nya," terang Rudiantara kepada wartawan di Jakarta, Senin (3/10/2016).

Seiring dengan kemajuan teknologi, digitalisasi televisi adalah suatu keniscayaan yang mau tidak mau akan terjadi. Untuk itu, isu digitalisasi televisi tersebut dimasukkan Kominfo ke dalam revisi Undang-Undang Penyiaran yang akan dibahas.

"Untuk kontennya banyak dalam legislasi semuanya akan dituangkan dalam revisi undang-undang penyiaran," imbuhnya.

Dengan adanya perpindahan tersebut maka akan terdapat digital dividen di frekuensi 700 Mhz yang sebelumnya digunakan oleh televisi analaog. Frekuensi 700 Mhz yang dinilai sebagai frekuensi emas tersebut memiliki lebar pita 112 Mhz dan dapat dimanfaatkan berbagai keperluan.

"Digital dividen akan diatur lagi, akan ada dalam revisi undang-undangnya," tambahnya.

Sebelumnya, Rudiantara bilang alokasi utama untuk frekuensi tersebut nantinya dimanfaatkan dalam pengelolaan dan penanganan bencana alam.

Berdasarkan catatan KONTAN, digitalisasi televisi telah dicanangkan sejak era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono saat Menteri Komunikasi dan Informatika Tifatul Sembiring.

Menteri Tifatul pernah menerbitkan Peraturan Menteri tentang Penyelenggaran Televisi Digital. Namun Mahkamah Agung membatalkan peraturan tersebut. Saat itu, ditargetkan televisi digital dilaksanakan pada 2018.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Negosiasi & Mediasi Penagihan yang Efektif Guna Menangani Kredit / Piutang Macet

[X]
×