Pembangunan tol Serang-Panimbang telan Rp 9,5 T

Sabtu, 14 Februari 2015 | 21:37 WIB Sumber: Antara
Pembangunan tol Serang-Panimbang telan Rp 9,5 T

ILUSTRASI. Biaya keekonomian Pertamax Green 92 lebih besar dari harga Pertalite saat ini Rp 10.000 per liter. KONTAN/Fransiskus Simbolon


PABDEGLANG. Pembangunan jalan tol dari Kota Serang ke Panimbang, Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten diperkirakan menghabiskan anggaran Rp 9,57 triliun. "Panjang jalan tol yang akan dibangun sekitar 90 kilometer," kata Bupati Pandeglang, Erwan Kurtubi di Pandeglang, Sabtu.

Pemerintah rencananya membangun jalan tol Serang-Pandeglang, dengan rute melewati tiga kabupaten, yakni Serang, Lebak dan Pandeglang.

Jalan tol tersebut, kata dia, merupakan infrastruktur mikro untuk mendukung pembentukan KEK Pariwisata Tanjung Lesung, dan pembangunannya tinggal menunggu pelaksanannya saja. "Tinggal tunggu saja pelaksanaannya, tapi mengenai jadwal pasti ditentukan oleh pemerintah pusat," katanya.

Ia juga menyatakan, pembangunan jalan tol tersebut sepenuhnya dilaksanakan oleh pemerintah pusat dari APBN, dan pemerintah Kabupaten Pandeglang yang mendukung saja.

"Kita mendukung saja. Kami siap memberikan bantuan sepanjang diperlukan," ujarnya. Fasilitas transportasi itu dibangun guna mendukung pembentukan kawasan ekonomi khusus (KEK) pariwisata di Pandeglang.

"Pemerintah pusat telah menetapkan Pandeglang sebagai lokasi pembentukan KEK pariwisata, jadi dengan sendirinya pembangunan jalan tol juga akan direalisasikan karena sebagai penunjang penting," ujarnya.

Bupati juga menjelaskan pembangunan jalan tol Serang-Panimbang, Kabupaten Pandeglang diambil alih oleh pemerintah karena pihak swasta yang semula akan mengerjakan proyek tersebut telah menyatakan ketidaksanggupannya.

"Awalnya pembangunan jalan tol tersebut akan dilakukan oleh swasta karena perhitungan bisnis kurang mengungkan akhirnya diserahkan pada pemerintah," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Uji Agung Santosa

Terbaru