kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45935,51   7,16   0.77%
  • EMAS1.335.000 1,06%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Imbal hasil SUN berpeluang turun seiring terbatasnya pelemahan rupiah


Kamis, 06 Desember 2018 / 10:28 WIB
Imbal hasil SUN berpeluang turun seiring terbatasnya pelemahan rupiah
ILUSTRASI. Pasar Modal


Reporter: Dimas Andi | Editor: Sanny Cicilia

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Imbal hasil Surat Utang Negara (SUN) berpotensi bergerak turun pada perdagangan Kamis (6/12). Hal ini dipicu oleh ekspektasi stabilnya pergerakan imbal hasil US Treasury dan terbatasnya pelemahan rupiah.

Ekonom Samuel Sekuritas Indonesia, Ahmad Mikail menyebut, imbal hasil US Treasury jangka menengah (10 tahun) dan jangka panjang (30 tahun) diperkirakan bergerak stabil malam nanti di level 3,17% dan 3,21%.

“Potensi melemahnya data PMI Composite di AS malam nanti kemungkinan dapat menahan kenaikan imbal hasil US Treasury,” ujarnya dalam riset, hari ini.

Pergerakan harga minyak mentah dan gas alam dunia juga bisa menahan kenaikan imbal hasil US Treasury. Harga minyak West Texas Intermediate pada Kamis malam kemungkinan stabil di level US$ 52,8 per barel, sedangkan harga gas alam stabil di level US$ 4,2 per MMBtu. Ketidakpastian terhadap hasil pertemuan OPEC dan Rusia terkait pemangkasan produksi minyak kemungkinan masih menekan harga minyak di pekan ini.

Dengan hasil ini, ada kemungkinan imbal hasil SUN akan bergerak turun. Prediksi Mikail, imbal hasil SUN seri acuan 10 tahun akan bergerak di rentang 7,90% - 8,00%.

Adapun seri obligasi negara yang ia rekomendasikan hari ini antara lain FR0077, FR0078, FR0075, dan FR0074.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Negosiasi & Mediasi Penagihan yang Efektif Guna Menangani Kredit / Piutang Macet

[X]
×