kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,20   -16,32   -1.74%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Bertemu Jokowi, 7 asosiasi ditawari masuk badan otoritas IKN


Jumat, 16 April 2021 / 17:52 WIB
Bertemu Jokowi, 7 asosiasi ditawari masuk badan otoritas IKN
ILUSTRASI. Gagasan rencana desain Ibu Kota Negara ibukota baru RI di Kalimantan Timur Kaltim


Sumber: Kompas.com | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Tujuh asosiasi profesi dipanggil ke istana negara bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk memberikan masukan terkait pembangunan ibu kota negara (IKN), Kamis (15/04/2021).

Ketujuh asosiasi tersebut yaitu Ikatan Ahli Perencanaan Wilayah dan Kota (IAP Indonesia), Ikatan Ahli Rancang Kota Indonesia (IARKI), Ikatan Arsitektur Lanskap Indonesia (IALI), Ikatan Arsitek Indonesia (IAI), Ikatan Ahli Lingkungan Hidup Indonesia (IALHI), Green Building Council Indonesia (GBCI) dan Persatuan Insinyur Indonesia (PII).

Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas) Suharso Monoarfa mengungkapkan, Presiden mengundang para ahli dan asosiasi profesi untuk mau turut serta masuk dalam struktur badan otorita IKN.

"Jadi tadi Presiden telah mendengar dengan seksama seluruh masukan para ahli untuk dijadikan pertimbangan dan bahkan presiden mengundang para ahli ini untuk ikut serta duduk di badan otorita ibu kota," ujar Suharso usai mendampingi presiden bersama para asosiasi profesi seperti disampaikan dalam video youtube sekretariat presiden, Kamis (15/04/2021).

Baca Juga: Proyek Ibu Kota Baru, Pemerintah Mulai Merancang Penghijauan di Lahan 120 Hektare

Apabila badan otorita itu sudah terbentuk, para ahli bisa memberikan rekomendasi tentang segala hal yang terkait dengan perencanaan dan pelaksanaan pembangunan IKN.

Pada prinsipnya Pemerintah terbuka terhadap semua masukan yang diberikan oleh berbagai kalangan mengenai konsep pembangunan IKN di Penajem Paser Utara, Kalimantan Timur.

Dia menambahkan, pemerintah akan terbuka dengan semua gagasan, semua usulan yang disampaikan secara baik, konstruktif untuk membangun IKN yang akan datang.




TERBARU

[X]
×