kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Trending Topic: Rekening nasabah Jenius diretas, penumpang gelap kerusuhan Papua


Sabtu, 31 Agustus 2019 / 08:27 WIB
Trending Topic: Rekening nasabah Jenius diretas, penumpang gelap kerusuhan Papua
ILUSTRASI. Jenius x EV Hive Coworking Space


Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Berikut adalah sejumlah topik yang menjadi trending pada Jumat (30/8) kemarin:

Rekening nasabah Jenius diretas

Aplikasi Jenius merupakan layanan perbankan digital yang dimiliki Bank BTPN. Dalam unggahan di story instragram @wisnukumoro, Wisnu menceritakan kronologi musibah yang dia alami itu. Pada tanggal 29 Agustus 2019 pukul 8.50 WIB, dia menerima pesan permintaan verifikasi untuk transaksi ke ponselnya.

"Gue baru saja mengalami musibah, akun Jenius gue di-hack. Gue curiga di-hack karena ada orang mencoba masuk setelah ada notifikasi permintaan verifikasi tetapi tidak gue kasih," paparnya.

Wisnu memutuskan untuk memblokir rekeningnya. Namun, rupanya akunnya tetap berhasil dibobol dengan menarik uangnya. Penarikan uang tersebut digunakan untuk bertransaksi di Blibli.com.

Dina Mirayanti H

Penumpang gelap kerusuhan Papua

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto menyebut, pemerintah sudah mengetahui pihak yang menunggangi sejumlah peristiwa kerusuhan yang terjadi di Papua dan Papua Barat belakangan.

Laporan lengkap soal keterlibatan penunggang gelap dalam kerusuhan Papua sudah Wiranto laporkan kepada Presiden Joko Widodo dalam rapat terbatas di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (30/8).

"Memang, rusuh ini ada yang menunggangi, mengompori, memprovokasi, ada yang sengaja dorong terjadi kekacauan," kata Wiranto saat konferensi pers usai rapat.

"Dari laporan tadi BIN, Kapolri, kami tahu siapa yang coba dapat keuntungan dari kerusuhan ini. Kami peringatkan siapa pun dia, hentikan itu, karena itu hanya ingin buat suasana instabil," tegas Wiranto.

Ihsanuddin (Kompas.com)

Trump minta GM pulang ke AS

Presiden Smerika Serikat (AS) Donald Trump yang terlibat perang dagang dengan Beijing, mengatakan bahwa produsen mobil asal AS General Motors yang telah membuka pabrik China untuk mulai memindahkan operasinya kembali ke AS.

“General Motors, yang dulunya Giant of Detroit, sekarang adalah salah satu produsen mobil terkecil di sana. Mereka memindahkan pabrik-pabrik besar ke China, SEBELUM AKU DATANG KE KANTOR INI. Ini dilakukan meskipun ada bantuan penyelamatan yang diberikan oleh AS. Sekarang mereka harus mulai kembali ke Amerika lagi?” kata Trump dalam sebuah postingan di Twitter.

Handoyo

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×