kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45935,51   7,16   0.77%
  • EMAS1.335.000 1,06%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Tingkatkan jumlah turis ke Bali, Kemhub berikan sejumlah fasilitas prioritas


Jumat, 26 Juli 2019 / 15:49 WIB
Tingkatkan jumlah turis ke Bali, Kemhub berikan sejumlah fasilitas prioritas


Reporter: Lidya Yuniartha | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan akan berupaya meningkatkan kapasitas Bandara Ngurah Rai Bali, sebagai salah satu cara untuk meningkatkan jumlah turis yang berkunjung ke Bali. 

Budi mengatakan, salah satu upaya yang dilakukan adalah menambah slot penerbangan, khususnya bagi penerbangan rute internasional. Dia menjelaskan, penerbangan internasional akan diberikan prioritas untuk take off/landing pada waktu-waktu yang banyak disukai atau golden time.

Baca Juga: Kunjungan wisatawan asing turun sepanjang Mei 2019

Golden time mereka itu kan pukul 23.00 malam sampai pukul 7 pagi (UTC), oleh karena itu prioritas akan diberikan pada penerbangan dari turis-turis itu,” ujar Budi seperti dalam keterangan tertulis yang diterima Kontan.co.id, Jumat (26/7).

Namun, akan ada pembatasan penerbangan dengan pesawat sekelas ATR-72 yang mendarat ke Bali.  “Kita akan buat cluster yang menuju Bali. Dari beberapa kota-kota kecil tidak masuk ke sini, kecuali kota-kota itu memang hanya dijangkau dengan pesawat sekelas ATR-72," tambahnya. 

Baca Juga: Gara-gara tiket pesawat mahal, okupansi hotel di musim liburan sekolah anjlok

Ground time atau waktu naik-turun penumpang pun akan dibatasi menjadi tidak lebih dari tiga jam. Dengan berbagai upaya itu, diharapkan kapasitas Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai dapat bertambah 30% dan penerbangan internasional menjadi prioritas.

Menurut Budi, terdapat 9 maskapai asing yang ingin terbang ke Bali. 9 maskapai tersebut berasal daru Jepang, Taipei, Bangladesh, Kamboja, Australia, Singapura, Abu Dhabi, dan Malaysia.

Baca Juga: Ada diskon 50%, Lion Air akui permintaan di sejumlah rute naik saat libur sekolah

"Dengan adanya 9 flight ini jika di rata-rata antara 200-300 orang penumpang per flight, maka paling tidak ada tambahan 2000 orang setiap hari. Jadi kurang lebih 30% kenaikannya. Oleh karenanya saya minta kepada Jajaran Kemhub, Otoritas Bandara, Angkasa Pura 1, juga Pemerintah Daerah, Kadishub secara sinergi melakukan optimalisasi upaya ini," kata Budi. 

Sementara iru, saat ini terdapat 34 maskapai asing dengan 47 rute penerbangan yang melayani di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, untuk penerbangan domestik terdapat 8 maskapai domestik dengan 22 rute penerbangan. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×