kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.249.000 2,21%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Presiden Jokowi: Tahun 2020 akan dibangun 2.000 BLK komunitas


Senin, 30 Desember 2019 / 17:14 WIB
Presiden Jokowi: Tahun 2020 akan dibangun 2.000 BLK komunitas


Reporter: Handoyo | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - KENDAL. Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, sekarang ini kompetisi antar negara sangat ketatnya. 

“Begitu sebuah negara kalah ekonominya kalah SDM (Sumber Daya Manusia)-nya, sudah, ditinggal oleh negara lain,” kata Presiden Jokowi saat memberikan sambutan pada Peresmian Balai Latihan Kerja (BLK) Komunitas Se-Indonesia, di Pondok Pesantren Al-Fadllu 2 Kendal, Senin (30/12) dikutip dari laman setkab.go.id. 

Baca Juga: Penerima PKH di Balangan raih graduasi Sejahtera Mandiri

Pemerintah tidak mau Indonesia ditinggal oleh negara lain. Presiden menyebutkan, di tengah ekonomi dunia sekarang ini yang bergejolak tidak pasti, banyak negara yang sudah masuk ke krisis, menuju ke krisis ke resesi, ekonomi Indonesia tetap baik dan stabil dan pertumbuhan masih di atas 5%. 

“Ini alhamdulillah patut kita syukuri, karena ada negara yang pertumbuhan ekonominya 7 anjlok jadi -1,5 ada yang 4 anjlok jadi 0,5 ada yang 10 anjlok jadi 6. Sehingga sekali lagi patut kita syukuri. Jangan kita kufur nikmat,” tegas Presiden. 

Terkait masalah sumber daya manusia, diakui Presiden Jokowi semua negara sekarang ini memang persaingannya ada di situ. Ia menyampaikan, sekarang ini pertanyaannya bukan ijazahmu apa, bukan adu ijazah. Tetapi adu ketrampilan, adu skill, adu kompetensi. 

Baca Juga: Kemenaker mencatat 2.000 LPK untuk pendidikan vokasi bagi penerima kartu pra kerja

“Inilah sekarang yang hampir semua negara mengasah skill, mengasah ketrampilan, kejuruan diangkat,” ujar Kepala Negara. 

Karena itu, jika di negara kita ini banyak yang enggak sambung, bank, lembaga keuangan perlu yang namanya teknisi koding, perlu yang namanya teknisi programming tapi supply-nya enggak ada, karena pelatihan di situ sangat minim sekali. Maka, Presiden Jokowi berharap, yang namanya BLK Komunitas ini semoga nanti bisa menyambungkan. 

Menurut Presiden Jokowi, pemerintah sudah mulai mencoba pada 2017 dengan membangun 50 BLK Komunitas, kemudian 2018 jadi 75 BLK Komunitas. Tahun 2019 ada 1.000 BLK Komunitas. “Nanti tahun depan 2020 lipat 2 kali, 2.000 (BLK Komunitas),” tegas Presiden.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×