kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

OJK akan memanfaatkan aset lahan tahun ini


Senin, 10 Juni 2019 / 18:08 WIB
OJK akan memanfaatkan aset lahan tahun ini


Reporter: Abdul Basith | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) akan memanfaatkan aset lahan di tahun 2019. Tercatat sejumlah aset OJK dinilai Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) tidak dimanfaatkan. Antara lain adalah pembelian tanah di Papua, Solo, dan Yogyakarta.

"Pembangunan Kantor OJK di Yogyakarta, Solo, NTB dan Papua akan dimulai pada bulan Juni 2019," ujar Juru Bicara OJK Sekar Putih Djarot saat dihubungi Kontan.co.id, Senin (10/6).

Pembangunan tersebut diharapkan selesai pada 2019 hingga 2020. Tidak hanya lahan di daerah, ONK juga tengah menyusun ulang peta jalan pemenuhan gedung.

Pada 2 April lalu telah ditandatangani nota kesepahaman dengan Kementerian Keuangan (Kemkeu) untuk dibangun Indonesia FInancial Center sebagai kantor pusat OJK. Diharpakan bulan Juni 2019 ini pembangunan mulai dilakukan.

OJK mendapat dukungan dari Gubernur DKI untuk prioritas proses perijinan. Hal itu dengan pembangunan gedung dengan standar ramah lingkungan platinum. "Dengan demikian OJK akan terlepas dari ketergantungan sewa gedung yang telah dilakukan sebelumnya di Menara Merdeka dan Wisma Mulia," terang Sekar.

Asal tahu saja berdasarkan laporan BPK, OJK melakukan pemborosan dalam menyewa gedung. Pasalnya dari dua gedung yaitu Wisma Mulia 1 dan 2 yang disewa, hanya sebagian gedung Wisma Mulia 2 yang digunakan.

Sekar juga memastikan telah melakukan perbaikan dalam pengajuan anggaran ke DPR. Pengajuan anggaran OJK tahun 2019 telah disesuaikan dengan rekomendasi OJK. "Sehingga dapat diajukan anggaran berdasarkan data pendukung yang valid dan dapat dipertanggungjawabkan sesuai kebutuhan," jelas Sekar.

OJK memastikan selalu memerhatikan dan melaksanakan temuan audit BPK untuk peningkatan pelaksanaan good governance. Upaya perbaikan secara berkesinambungan tercermin dari predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) untuk laporan keuangan OJK dalam 5 tahun terakhir.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Negosiasi & Mediasi Penagihan yang Efektif Guna Menangani Kredit / Piutang Macet

[X]
×