kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45931,36   3,72   0.40%
  • EMAS1.320.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Marak korupsi daerah, KPK akan buka cabang


Selasa, 04 September 2018 / 20:20 WIB
 Marak korupsi daerah, KPK akan buka cabang
ILUSTRASI. Penyidik Senior KPK Novel Baswedan bersama Wakil Ketua KPK Saut Situmorang


Reporter: Anggar Septiadi | Editor: Narita Indrastiti

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Maraknya kasus korupsi yang terjadi di daerah membuat Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) berencana membentuk cabang di daerah-daerah. Saat ini setidaknya, ada sembilan regional yang dipersiapkan.

Teranyar, 41 anggota DPRD Kota Malang terlibat kasus suap dan gratifikasi pembahasan APBD.

"KPK saat ini membagi indonesia dalam sembilan regional dimana satu regional akan terdiri dari beberapa provinsi. Harapannya dalam jangka panjang bisa menjadi cikal bakal KPK di daerah," kata Wakil Ketua KPK Saut Situmorang kepada KONTAN, Selasa (4/9).

Meski belum merinci dimana saja sembilan regional yang dimaksud, Saut bilang bahwa saat ini proses rekrutmen personil KPK daerah ini telah dimulai.

Kelak, KPK daerah ini diharapkan dapat melakukan fungsi cegah dan tindak sebagaimaba KPK pusat.

"Pada sembilan regional ini akan ada fungsi cegah dan tindak. Saat ibi prosesnya sedang rekrutmen SEM, agar nanti mereka akan bkerja melihat detil-detil di sembilan daerah tersebut," lanjut Saut.

Sementara targetnya, Saut bilang KPK daerah bisa terbentuk setidaknya tahun depan, sebab telah direncanakan dalam anggaran KPK 2019.

"Tahun depan struktur baru itu akan kita mulai on, sejalan dengan anggaran baru," sambung Saut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×