kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,20   -16,32   -1.74%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Kemenko Marves, Kemenkop UKM, dan DANA gandengan mengejar 2 juta UMKM


Jumat, 10 Juli 2020 / 19:13 WIB
Kemenko Marves, Kemenkop UKM, dan DANA gandengan mengejar 2 juta UMKM
ILUSTRASI. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Republik Indonesia, Luhut Binsar Pandjaitan.


Reporter: Annisa Fadila | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marve) , Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) serta PT Espay Debit Koe sebagai operator DANA menggelar program roadshow digital yang rencananya akan diselenggarakan di 6 provinsi Indonesia.

Untuk diketahui adapun keenam provinsi itu ialah Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Blai, Sulawesi Utara, Sumatera Utara dan Jawa Tengah.

Gelaran roadshow digital ini merupakan bagian dari Gerakan Nasional #BanggaBuatanIndonesia yang bertujuan untuk menguatkan preferensi terhadap produk lokal Indonesia, memperkuat kelangsungan usaha dan pemasaran UMKM di era digital, sekaligus merealisasikan penambahan 2 juta UMKM Indonesia.

“Pandemi membuat perlambatan pertumbuhan ekonomi Indonesia. Dimana, di proyeksi pertumbuhan ekonomi kita sampai akhir tahun nanti sekitar 2$ sampai 3%. Hal ini akan berdampak pada penyerapan tenaga kerja dan daya beli masyarakat. Sehingga, diharapkan melalui roadshow ini ada kerjasama antara pemerintah pusat, pemerintah daerah dan pihak swasta untuk mempercepat perputaran siklus ekonomi lokal,” ujar Menkop Luhut Binsar Pandjiatan dalam siaran resmi (10/7).

Baca Juga: Penempatan dana LPS ke bank yang terancam gagal tidaklah gratis

Lanjut ia, melalui gerakan ini pemerintah berperan sebagai daya ungkit perekonomian nasional. Adapun pelibatan UMKM ialah untu membuka lapangan kerja. Sebab, ia melihat pemerintah turut melibatkan pengembangan teknologi digital sebagai enabler dalam gerakan ini.

Sementara Chief Executive Officer DANA Vincent Iswara menyebutkan, melalui program ini pihaknya berharap teknologi diharapkan dapat meningkatkan kapasitas dan kompetensi UMKM Indonesia melalui edukasi, pendampingan, penyediaan platform DANA bisnis serta pembukaan akses untuk menemukan lokasi UMKM terdekat.

“Selain untuk meningkatkan transaksi produk asli Indonesia di ranah digital, program ini juga menjadi peluang bagi seluruh pelaku UMKM untuk bertransformasi dan meningkatkan kompetensi di masa mendatang. DANA berkomitmen menjadi sahabat UMKM melalui teknologi yang makin inklusif karya asli anak Indonesia untuk peningkatan daya saing bangsa. Kami berharap dapat membantu UMKM melalui Go Digital di tahun ini,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×