kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Jokowi: Mungkin Pak Surya Paloh tak begitu kangen saya


Jumat, 01 November 2019 / 17:49 WIB
Jokowi: Mungkin Pak Surya Paloh tak begitu kangen saya
ILUSTRASI. Presiden Joko Widodo (kiri) didampingi Wapres Ma'ruf Amin memperkenalkan jajaran menteri Kabinet Indonesia Maju di tangga beranda Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (23/10/2019).


Sumber: Kompas.com | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden Joko Widodo tak mempermasalahkan langkah Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh yang menemui Presiden Partai Keadilan Sejahtera Sohibul Iman. 

Meskipun Nasdem adalah parpol pendukung pemerintah dan PKS adalah partai oposisi, namun Jokowi menilai pertemuan kedua pimpinan parpol adalah wajar sebagai bentuk silaturahim. 

Baca Juga: Surya Paloh: Kami bisa lebih hangat bersama PKS...

"Mungkin Pak Surya Paloh kangen sudah lama enggak ketemu Pak Sohibul Iman. Mungkin dengan saya enggak begitu kangen karena sudah sering ketemu" kata Jokowi saat berbincang dengan wartawan di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (1/11). 

"Biasa saja, enggak perlu dibawa ke perasaan," sambungnya.

Jokowi sekaligus membantah spekulasi bahwa koalisinya mengalami keretakan. Ia memastikan Nasdem solid berada di gerbong koalisi pemerintah.

"Jangan dikaitkan Nasdem ketemu PKS koalisi rapuh, apa hubungannya. Enggak ada hubungannya. Untuk kebaikan bangsa, kebaikan negara, ketemu-ketemu menurut saya baik saja," kata Jokowi. 

Surya Paloh dan Sohibul Iman bertemu di kantor DPP PKS di Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan, Rabu (30/10/2019). Diketahui, pertemuan Surya Paloh dan Sohibul Iman saat itu berlangsung dengan akrab. 

Baca Juga: Ini titipan Rudiantara bagi Menkominfo yang baru Johnny G. Plate

Hasil pertemuan tersebut juga menyatakan tiga hal. Pertama, kedua partai sepakat untuk memperkuat check and balance atau fungsi pengawasan terhadap pemerintah di DPR. 

Kedua, Nasdem dan PKS sepakat menjaga kedaulatan NKRI dengan menjalankan nilai-nilai Pancasila dan UUD 1945.  

Ketiga, mewariskan sejarah kerja sama para pendiri bangsa, yakni antara kelompok nasionalis yang memuliakan nilai-nilai agama dan kelompok Islam yang memegang teguh nilai-nilai kebangsaan. (Ihsanuddin)

Baca Juga: Pastikan tak terbitkan Perppu, Jokowi mulai jaring Dewan Pengawas KPK


Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Jokowi: Mungkin Pak Surya Paloh Tak Begitu Kangen Saya", 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×