kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Jokowi minta kereta cepat Jakarta Bandung dilanjutkan hingga Surabaya


Jumat, 29 Mei 2020 / 14:40 WIB
Jokowi minta kereta cepat Jakarta Bandung dilanjutkan hingga Surabaya
ILUSTRASI. Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mendampingi Presiden Joko Widodo


Reporter: Lidya Yuniartha | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden Joko Widodo meminta agar proyek kereta cepat Jakarta-Bandung dilanjutkan sampai ke Surabaya.

Hal ini disampaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto usai mengikuti rapat terbatas terkait evaluasi Proyek Strategis Nasional (PSN), Jumat (29/5).

"Program kereta cepat Jakarta-Bandung, arahan Pak Presiden kereta cepat ini dilanjutkan. Artinya, perencanaannya dari Jakarta-Bandung, Bandung-Surabaya sehingga tentu nanti akan ditindaklanjuti oleh Menteri BUMN," ujar Airlangga.

Airlangga mengatakan, berdasarkan laporan Menteri BUMN, proyek kereta cepat Jakarta-Bandung ini mengalami pembengkakan biaya melebihi budget (cost overrun) akibat adanya keterlambatan pengerjaan selama 1 tahun.

Baca Juga: Ada 89 proyek yang direkomendasikan jadi PSN Baru

Karena itu Airlangga pun mengatakan, Jokowi telah meminta untuk melanjutkan proyek ini diadakan penambahan konsorsium.

"Diusulkan konsorsium bisa ditambah oleh konsorsium dari Jepang," kata Airlangga.

Tak hanya proyek kereta api cepat Jakarta-Bandung, saat ini ada pula proyek kereta semi cepat Jakarta-Surabaya yang masih dalam rahap studi kelayakan. Meski begitu, bila proyek kereta cepat Jakarta-Bandung diperpanjang sampai Surabaya, Airlangga menyebut kedua proyek tersebut akan diintegrasikan.

Lebih lanjut, Airlangga pun menyebut rencana ini masih harus dikaji baik antara anggota konsorsium, rute hingga total investasi proyek ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×