kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.347.000 0,15%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Indonesia dan Timor Leste sepakat negosiasikan perjanjian perlindungan investasi


Kamis, 28 Juni 2018 / 23:13 WIB
Indonesia dan Timor Leste sepakat negosiasikan perjanjian perlindungan investasi
ILUSTRASI. Presiden Joko Widodo bersama Presiden Timor Leste Francisco Guterres Lu Olo


Reporter: Sinar Putri S.Utami | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indonesia berkomitmen untuk terus menjadi mitra terpercaya dalam pembangunan ekonomi Timor Leste. Hal itu disampaikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat menerima kunjungan kenegaraan Presiden Timor Leste Lú Olo di Istana Bogor, Kamis (28/6).

Jokowi menegaskan Indonesia merupakan mitra utama perdagangan Timor Leste. Pasalnya saat ini sudah ada sembilan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan sekitar 400 perusahaan yang dimiliki warga negara Indonesia yang beroperasi di Timor-Leste.

"Nilai investasi Indonesia di Timor-Leste mencapai lebih US$ 595 juta,” kata Presiden Jokowi dalam keterangan tertulisnya yang diterima Kontan.co.id Kamis (28/6).

Oleh karena itu, Indonesia dan Timor Leste sepakat memulai negosiasi dan mencapai kesepakatan untuk perjanjian promosi dan perlindungan investasi, serta perjanjian penghindaran pengenaan pajak berganda.

“Saya yakin Pemerintahan Presiden Lú Olo akan terus memberikan jaminan dan kepastian hukum bagi investasi Indonesia,” tambah Presiden.

Dalam pertemuannya itu Indonesia dan Timor Leste sepakat untuk meningkatkan kerja sama di bidang  konektivitas. Beberapa kerja sama konektivitas yang dibahas antara lain penyelesaian pembangunan jembatan Motaain yang menghubungkan Motaain dengan Batugade, dan juga menambah frekuensi penerbangan yang ada.

“Kita menyambut baik bahwa setelah 10 tahun pembahasan, rute penerbangan Kupang-Dili akhirnya dibuka. Untuk konektivitas darat, Perum Damri Indonesia telah siap untuk meningkatkan konektivitas darat dengan menjadi operator rute dari Kupang-Dili,” jelas Jokowi.

Sementara di bidang sosial budaya, Indonesia dan Timor Leste sepakat untuk meningkatkan kerjasama di bidang pendidikan dan pembangunan kapasitas. “Indonesia menyambut baik keinginan besar pelajar/mahasiswa Timor Leste melanjutkan studi di Indonesia,” ujar Presiden Jokowi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Negosiasi & Mediasi Penagihan yang Efektif Guna Menangani Kredit / Piutang Macet

[X]
×