kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Indira Chunda, putri Mentan menjadi komisaris independen di Petrokimia Gresik


Senin, 07 September 2020 / 17:29 WIB
Indira Chunda, putri Mentan menjadi komisaris independen di Petrokimia Gresik
Indira Chunda Thita


Reporter: Titis Nurdiana | Editor: Titis Nurdiana

KONTAN.CO.ID -JAKARTA.. PT Petrokimia Gresik [unya direksi dan komisaris baru. Ini merupakan hasil  Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB)  akhir Agustus lalu.
RUPSLB pada akhir Agustus 2020 lalu,  sepakat mengangkat komisaris dan manajemen baru perusahaan pelat merah ini.

Berdasarkan pengumuman perusahaan ini di laman resminya, susunan direksi dan komisaris Petrokimia Gresik sebagai berikut:

  • Direktur Utama: Dwi Satriyo Annurogo
  • Direktur Operasi: Digna Jatiningsih
  • Direktur Keuangan dan Umum: Dwi Ary Purnomo
  • Komisaris Utama:  Nugroho Purwantono
  • Komisaris Independen:  Indira Chunda Thita Syahrul
  • Komisaris Independen: Mahmud Nurwindu
  • Komisaris: Yoke C Katon
  • Komisaris: Achmad Sigit 
  • Komisaris: Mayjen TNI (Purn) Heriyono Harsoyo.

Dwi Satriyo adalah lulusan Institut Teknologi Surabaya (ITS). Ia memulai karir di PT Petrokimia Gresik mulai tahun 1992, dengan menempati berbagai posisi jabatan. 
Pada tahun 2014-2016, ia menjabat sebagai General Manager Pabrik III PT Petrokimia Gresik.

Lalu, ia juga pernah menjabat sebagai Direktur Produksi, Teknik dan Pengembangan PT Pupuk Iskandar Muda pada 2016 hingga Februari 2017. 
Sempat do sebagai Direktur Utama PTPN X dan XI sebagai orang nomer 1, Dwi kembali ke perusahaan asalnya berkarir yakni  Petrokimia Gresik.

Anak mentan di Petrokimia

Yang membetot perhatian adalah hadirnya  komisaris baru di perusahaan ini, yakni Indira Chunda. Ia adalah  putri Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo.

Indira adalah sarjana ekonomi lulusan Fakultas Ekonomi Universitas Hasanuddin Makassar pada tahun 2003. Ia menyelesaikan pendidikan Pasca Sarjananya (S-2) di universitas yang sama pada tahun 2007.

Indira juga tercatat pernah menjadi anggota komisi IV DPR yang membawahi urusan pertanian, kelautan, dan pangan, pada periode 2014 hingga 2019.

Indira kini bersama komisaris lainnya, termasuk Mahmud Nur Windu yang menjabat sebagai komasaris di Petrokimia Gresik sejak 20 April 2006.  

Mahmud Nur Windu adalah mantan teman satu bangku sekolah SMA Presiden Joko Widodo. Lahir di Surakarta, 3 November 1961, Mahmud menyelesaikan Program Sarjana Teknik Kimia Undip, Semarang tahun 1988.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×