kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45923,49   -7,86   -0.84%
  • EMAS1.319.000 -0,08%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Doni Monardo: Perlu sosialisasi bahwa pandemi Covid-19 belum berakhir


Selasa, 23 Juni 2020 / 20:10 WIB
Doni Monardo: Perlu sosialisasi bahwa pandemi Covid-19 belum berakhir
ILUSTRASI. Kepala Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Doni Monardo


Reporter: Ratih Waseso | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Memasuki era new normal saat ini bukan berarti bahwa pandemi virus Corona atau Covid-19 sudah berakhir. Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana serta Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Doni Monardo menyebutkan bahwa masih perlu adanya sosialisasi akan pandemi ini.

Ia menambahkan bahwa perlu juga sosialisasi akan beberapa istilah asing yang muncul selama pandemi Covid-19. Selain bagaimana cara pencegahan, bagaimana proses transmisi, hingga protokol kesehatan yang benar.

Baca Juga: Penumpang KRL melonjak, KCI minta pengusaha terapkan shift kerja

"Menggunakan istilah-istilah asing kami mengajak semua komponen masyarakat di seluruh daerah untuk bisa menjelaskan tentang Covid-19 dengan menggunakan bahasa lokal bahkan menggunakan bahasa daerah saat, apa itu physical distancing, social distancing bahkan sekarang apa itu new normal," jelas Doni saat Raker bersama Komisi Vlll DPR RI pada Selasa (23/6).

Doni bahkan menyampaikan bahwa ada masyarakat yang mengartikan new normal sebagai kondisi yang sudah berjalan normal, atau dalam artian pandemi sudah berakhir.

"Bahwa sampai hari ini pandemi belum berakhir itu yang senantiasa yang harus kita kampanyekan. Setiap detik setiap saat menyampaikan pesan kepada masyarakat untuk taat pada protokol kesehatan," imbuhnya.

Baca Juga: Ini sejumlah syarat terbaru naik pesawat udara




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×