kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Darurat sipil, mulai besok LRT ubah headway dari 10 menit menjadi 30 menit


Senin, 30 Maret 2020 / 19:00 WIB
Darurat sipil, mulai besok LRT ubah headway dari 10 menit menjadi 30 menit
ILUSTRASI. Ilustrasi headway Light Rail Transit (LRT) diubah dari 10 menit menjadi 30 menit mulai Selasa (31/3)


Reporter: Selvi Mayasari | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT LRT Jakarta melakukan perubahan kebijakan pada layanan operasi dengan mengubah headway dari 10 menit menjadi 30 menit. Kebijakan ini efektif berlaku Selasa (31/3) dengan waktu operasional tetap dari pukul 06:00 sampai pukul 20:00 WIB dan pembatasan penumpang maksimal 30 orang untuk tetap menjaga physical distancing.

Perubahan kebijakan layanan operasional LRT Jakarta yang mulai berlaku besok ini mengacu pada perpanjangan status tanggap darurat bencana akibat virus corona (Covid-19) dari tanggal 6 April sampai dengan 19 April 2020 yang telah ditetapkan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Sebagai tindakan preventif lainnya untuk meminimalkan interaksi fisik antara petugas dengan penumpang, layanan LRT Jakarta per tanggal 24 Maret 2020 hanya menerima transaksi melalui kartu uang elektronik (KUE). Kebijakan ini berdasarkan atas pertimbangan kondisi tren jumlah penumpang dalam 1 minggu terakhir yang penurunannya lebih dari 85%.

Baca Juga: Presiden Jokowi umumkan darurat sipil dalam penanganan virus corona

General Manager Corporate Secretary LRT Jakarta Arnold Kindangen menjelaskan, perubahan tren riders menurun secara signifikan semenjak himbauan social distancing diberlakukan. Penurunan jumlah penumpang terjadi selama tujuh hari terakhir dari rata-rata sebelumnya di kisaran 4000-an penumpang kemudian di tanggal 21 Maret menurun menjadi 679 orang.

Bahkan pada Selasa (24/3) jumlah penumpang LRT turun menjadi 556 orang dan sampai di hari Minggu (29/3) hanya ada 144 penumpang.

LRT Jakarta juga sangat mendukung kebijakan pemerintah pusat dan Pemprov DKI Jakarta dalam meminimalisasi penyebaran virus COVID-19 yang massif.

“Kami tetap menghimbau agar masyarakat tetap berada di rumah, bekerja dari rumah, dan hanya keluar untuk kegiatan yang mendesak. Selalu menjaga kebersihan diri dan kesehatan, karena kesehatan kami adalah kebahagiaan keluarga” kata Arnold Kindangen dalam keterangan resmi yang diterima Kontan.co.id, Senin (30/3).

Baca Juga: Jangan lupa, mulai hari ini jam operasional transportasi umum dibatasi

Pihaknya juga tetap menjaga protap pencegahan dengan menjaga ketersediaan hand sanitizer dan masker bagi yang membutuhkan serta fasilitas cuci tangan dengan sabun di pintu masuk stasiun yang bekerja sama dengan PAM Jaya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×