Reporter: Bidara Pink | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah penduduk yang mendaftarkan diri lewat sensus penduduk (SP) online lewat sensus.bps.go.id sudah semakin bertambah.
Menurut Direktur Sistem Informasi Statistik BPS Muchammad Romzi, dari awal sensus hingga minggu ketiga di masa perpanjangan sensus, sudah sebanyak 40,71 juta penduduk atau sekitar 10,86 juta KK yang sudah mendaftar diri per Minggu (26/4).
BPS pun memutuskan memperpanjang kembali batas pengisian SP online menjadi akhir Mei alias 31 Mei 2020. Sebelumnya, batas pengisian SP online adalah 31 Maret 2020. Namun akibat mewabahnya Covid-19, batas pengisian SP online diundur menjadi 29 Mei 2020.
Baca Juga: BPS: Batas waktu sensus penduduk online diperpanjang hingga 31 Mei 2020
"Memang pada awalnya dari 15 Februari 2020 sampai akhir Maret 2020, pada akhir-akhir penutupan trafik sangat tinggi karena banyak sekali yang melakukan survei online," ujar Kepala BPS Suhariyanto, pekan lalu lewat video conference.
Suhariyanto mengakui membludaknya masyarakat yang ingin berpartisipasi dalam SP online ini sempat menyebabkan traffic jam pada situs tersebut.
Suhariyanto menyebut BPS telah menanggulanginya dengan memperluas bandwidth situs agar bisa lebih lancar dalam diakses oleh masyarakat.
Sebagai tambahan informasi, langkah-langkah untuk melakukan SPO yaitu:
1. Masuk laman sensus.bps.go.id
2. Memasukkan Nomor Induk Kependudukan (NIK) dan nomor Kartu Keluarga (KK)
3. Klik kotak kosong pada Captcha dan pilih "Cek Keberadaan"
4. Masuk ke akses SPO dengan membuat kata sandi terlebih dahulu dan klik "Masuk"
5. Baca panduan terkait SPO dan pilih "Mulai Mengisi"
6. Pilih bahasa yang dikuasai
7. Mengikuti petunjuk yang ada dan menjawab seluruh pertanyaan yang tersedia dengan jujur
8. Setelah selesai, klik tombol "kirim"
9. Mengunduh atau mengirim bukti pengisian ke e-mail pribadi dengan mengisi alamat e-mail
SPO ini berisi 22 pertanyaan. Sebanyak 14 pertanyaan di antaranya merupakan pertanyaan terkait data diri penduduk seperti nama, alamat, tempat tinggal, pekerjaan, dan lain-lain.
Baca Juga: BPS optimis inflasi terkendali saat bulan Ramadan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
