kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45931,36   3,72   0.40%
  • EMAS1.320.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

ASEAN kian pererat hubungan dengan Asia Timur


Minggu, 02 September 2018 / 16:21 WIB
ASEAN kian pererat hubungan dengan Asia Timur
ILUSTRASI. Mendag Enggartiasto Lukita - Perjanjian Ekonomi Indonesia - Australia masih buntu


Reporter: Abdul Basith | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Negara-negara kawasan Asia Tenggara (Association of Southeast Asian Nations/ASEAN) memperkuat kerja sama dengan mitra negara Asia Timur. Tercemin dari pertemuan menteri ekonomi ASEAN, para menteri bertemu dengan Jepang.

Pertemuan tersebut membahas perkembangan implementasi perjanjian ASEAN-Jepang untuk periode 2018.

Para menteri mengharapkan Protokol Pertama Perubahan Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif ASEAN-Jepang (AJCEP) dapat ditandatangani bersama.

Bulan November 2018 mendatang akan dilakukan pertemuan Konferensi Tingkat Tinggi ASEAN-Jepang.

"Sejak 1 Maret 2018, Indonesia telah mengimplementasikan Perjanjian Perdagangan Barang AJCEP secara penuh," ujar Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita dalam siaran pers, Minggu (2/9).

Enggar berharap perjanjian tersebut dapat dimanfaatkan oleh pengusaha Indonesia. Asal tahu saja, Jepang merupakan mitra penting keempat bagi ASEAN.

Nilai perdagangan ASEAN-Jepang mencapai US$ 218 miliar pada tahun 2017 atau setara dengan 8,5% dari total perdagangan ASEAN. Jepang juga merupakan investor kedua terbesar di ASEAN dengan nilai investasi asing langsung mencapai US$ 13,2 miliar atau setara dengan 9,6% dari total investasi Jepang ke ASEAN.

Setelah bertemu dengan Jepang, menteri ASEAN juga bertemu dengan negara China. Pada pertemuan tersebut, para menteri membahas perkembangan penyelesaian ratifikasi Protokol Peningkatan Kawasan Perdagangan Bebas ASEAN-China (ASEAN China Free Trade Area/ACFTA Upgrading Protocol).

"Peningkatan Protokol ACFTA bertujuan untuk meningkatkan manfaat kerja sama perjanjian ini," terang Enggar.

Enggar bilang para pelaku usaha di ASEAN belum memanfaatkan perjanjian tersebut dengan baik. Padahal, China merupakan mitra terbesar untuk perdagangan bagi ASEAN.

Total perdagangan ASEAN China sebesar US$ 436,8 miliar atau setara dengan 17,1% dari nilai total perdagangan ASEAN pada tahun 2017.

Sementara untuk sektor investasi pada tahun 2017, ASEAN menerima investasi asing langsung sebesar US$ 11,3 miliar dari China sehingga menempatkan negara tersebut sebagai investor terbesar ketiga.

Menteri ekonomi ASEAN juga bertemu dengan mitra dagang terbesar kelima ASEAN yaitu Korea Selatan. Salah satu isu yang dibahas adalah mengenai perkembangan penyelesaian ratifikasi Protokol Ketiga untuk Mengubah Perjanjian Perdagangan Barang Kawasan Perdagangan Bebas ASEAN-Korea selatan (AKFTA).

Rencananya ratifikasi itu diupayakan selesai pada November 2018. Tahun 2017 lalu ASEAN dengan Korea Selatan mencatatkan total perdagangan sebesar US$ 152,5 miliar atau setara dengan 6% dari total perdagangan ASEAN.

Sementara pada sektor investasi, Korea Selatan menduduki peringkat ke-5 terbesar. Nilai investasi asing langsung Korea Selatan di ASEAN sebesar US$ 5,3 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×