kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.249.000 2,21%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Peringkat berbisnis naik, Sri Mulyani tagih swasta


Rabu, 26 Oktober 2016 / 22:50 WIB
Peringkat berbisnis naik, Sri Mulyani tagih swasta


Reporter: Adinda Ade Mustami | Editor: Adi Wikanto

Jakarta. Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, kenaikan peringkat kemudahan berusaha (Ease of Doing Business) Indonesia yang diumumkan Bank Dunia (World Bank) berdampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi domestik. Pihaknya berharap, sektor swasta akan lebih berperan positif dalam mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Dalam laporan Doing Business: Equal Opportunity 2017 yang diluncurkan di Washington DC Selasa (25/10) kemarin, World Bank mengumumkan peningkatan peringkat Ease of Doing Business Indonesia di tingkat dunia, berada pada peringkat 91 pada tahun ini. Posisi tersebut bahkan naik 15 peringkat dibandingkan setahun sebelumnya.

"Jadi seimbang antara fiskal dengan nonfiskal kalau dari sisi pertumbuhannya," kata Sri Mulyani di DPR, Rabu (26/10).

Sementara itu, Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) hari ini juga telah mengesahkan Undang-Undang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Tahun Anggaran 2017 dengan target pertumbuhan ekonomi sebesar 5,1%. Target tersebut lebih rendah dibanding target pertumbuhan ekonomi dalam APBN Perubahan 2016 yang dipatok sebesar 5,2%.

Lebih lanjut menurut Sri Mulyani, pemerintah juga akan memaksimalkan dorongan pertumbuhan ekonomi dari domestik melalui kebijakan fiskal dan moneter serta kebijakan ekonomi lainnya untuk memacu kepercayaan dari pelaku usaha.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×