Reporter: Abdul Basith Bardan | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy mengatakan, serapan bantuan sosial (bansos) yang dilakukan pemerintah saat ini telah lebih dari 90%.
Sebagai informasi, pemerintah telah menggelontorkan sejumlah anggaran untuk bansos di masa pandemi virus corona (Covid-19). Hal itu digunakan sebagai program perlindungan sosial.
"Tinggal beberapa bagian yang belum tuntas yang kami harapkan akhir tahun ini nanti semua sudah tuntas," ujar Muhadjir dalam konferensi pers usai rapat terbatas, Selasa (29/12).
Lebih lanjut Muhadjir bilang, terdapat sejumlah program yang sebenarnya telah tersalurkan hingga 100%. Antara lain, Program Keluarga Harapan (PKH) dan program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) atau kartu sembako.
Baca Juga: Bansos tunai 2021 diperpanjang, ini cara mengeceknya
Bansos yang disediakan khusus dalam masa pandemi Covid-19 masih terus disalurkan. Baik Bansos Tunai mau pun Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa.
"Semua skema itu sudah selesai pada tahun ini," terang Muhadjir.
Bansos akan terus dilakukan pada tahun 2021 mendatang. Meski begitu terdapat perubahan skema penyaluran bagi sejumlah program agar lebih efisien.
Selanjutnya: Kementerian Sosial bakal benahi metode penyaluran bansos
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News