kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45935,51   7,16   0.77%
  • EMAS1.335.000 1,06%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Lima proyek akan menambah produksi migas di 2018


Selasa, 09 Januari 2018 / 20:00 WIB
Lima proyek akan menambah produksi migas di 2018


Reporter: Febrina Ratna Iskana | Editor: Rizki Caturini

KONTAN.CO.ID - JAKARTA.  Tahun ini akan ada lima proyek hulu migas yang akan menambah produksi migas. Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Migas (SKK Migas), Amien Sunaryadi mengatakan salah satu blok migas yang akan on stream tahun ini adalah Blok A di Aceh.

"Blok A bisa on stream pada pertengahan tahun 2018. Produksinya bisa mencapai 50 mmscfd," jelas Amien, Selasa (9/1).

Selain itu ada juga penambahan produksi dari Lapangan SP di Blok Offshore North West Java (ONWJ) pada tahun ini. Penambahan produksi dari lapangan tersebut mencapai 30 mmscfd. Ada juga tambahan produksi dari Blok Jabung yang dioperatori oleh Petrochina. "Ini bisa tambah produksi 50 mmscfd di triwulan keempat 2018,"katanya.

Selain itu, ada juga penambahan produksi sebesar 20 mmscfd dari Blok Ario Damar yang dioperatori oleh Tropic Pandan. Produksi gas Blok Damar akan dimulai pada triwulan keempat 2018. Terakhir, ada penambahan produksi gas dari Blok Tomori sebesar 10 mmscfd di triwulan keempat tahun ini.

SKK Migas juga mencatat ada 14 proyek migas yang berhasil onstream sepanjang tahun 2017. Di antaranya adalah Proyek Ario Damar-Sriwijaya yang dioperatori oleh Tropik Energi Pandan. Proyek ini telah on stream pada 24 Januari 2017 dengan produksi 205 bopd. SKK Migas mengestimasi produksi puncak proyek ini bisa mencapai 1595 bopd.

Ada juga proyek Kepodang Phase II yang dioperatori oleh Petronas Carigali Muriah Ltd on stream pada 11 Februari 2017 dengan produksi 8,4 mmscfd. Proyek Ridho (Odira) dioperatori oleh Odira Energy Karang Agung berhasil on stream pada 19 Februari 2017 dengan produksi 10,51 mmscfd.

Proyek Cikarang Tegal Pacing yang dikerjakan oleh Pertamina EP juga telah berhasil on stream pada 26 Februari 2017 dengan produksi 10,51 mmscfd. PHE 12 dan CPP 2 yang dioperatori PHE WMO juga telah on-stream pada 11 Maret 2017 dengan produksi masing-masing 6 bopd-0,13 mmscfd dan 16 bopd-4,53 mmscfd.

Ada pula proyek Sumpal Compression yang dioperatori oleh ConocoPhillips (Grissik) Ltd yang on stream 4 April 2017 dengan produksi 47 mmscfd. Proyek Matindok yang dioperatori oleh Pertamina Ep juga berhasil on stream pada 17 April 2017 dengan produksi saat ini sebesar 26,3 mmscfd.

Pertamina EP berhasil on stream di proyek SKG Musi Timur pada 26 April 2017 dengan produksi 132 mmscfd dan proyek Paku Gajah pada 2 Mei 2017 dengan produksi 45,34 mmscfd.

Ada pula Eni Muara Bakau Ltd yang berhasil membuat proyek Jangkrik on stream pada 29 Mei 2017 dengan produksi 1532 bopd dan 281 mmscfd. Proyek Madura BD yang dioperatori oleh Husky CNOOC Madura Ltd juga berhasil on stream pada 6 Juni 2017 dengan produksi 1739 bopd dan 26,81 mmscfd.

Proyek PHE 24 yang dioperatori oleh PHE WMO juga telah onstream pada 27 Juli 2017 dengan produksi 10 BOPD dan 4,4 mmscfd. Terakhir, proyek petapahan waterflood facility upgrade telah on stream pada September 2017 (first injection) dengan produksi saat ini 110 bopd.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×