kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Kemkop dan UKM ingatkan pelaku UMKM tertib administrasi pembukuan


Senin, 16 April 2018 / 14:30 WIB
Kemkop dan UKM ingatkan pelaku UMKM tertib administrasi pembukuan
ILUSTRASI. Peningkatan Kerjasama Investasi Usaha bagi Koperasi dan UMKM


Reporter: Maizal Walfajri | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Koperasi dan UKM mengingatkan para pelaku UMKM untuk tertib administrasi dan pembukuan agar semakin memiliki daya saing tinggi.

"Sampai saat ini masih banyak usaha mikro kecil yang belum melakukan pencatatan dan pembukuan secara tertib. Akibatnya, dengan kemajuan teknologi, mereka semakin tertinggal bila tidak melakukannya, karena sekarang ini sudah banyak aplikasi laporan keuangan dan akuntansi," kata Luhur Pradjarto, Asisten Deputi pada Deputi Bidang Pembiayaan Kementerian Koperasi dan UKM  dalam siaran pers Senin (16/4).

Menurut Luhur, bila UMKM ingin naik kelas tidak hanya skala usahanya yang meningkat, tapi harus juga didukung dengan tertib administrasinya. Sebab mengetahui posisi keuangan dan keuntungan sangat penting.

Dengan dasar pembukuan sederhana secara manual, kata Luhur, akan lebih memudahkan UMKM bila ingin menerapkan pembukuan secara komputerisasi mengingat sekarang sudah memasuki era teknologi canggih. "Dengan demikian UMKM bisa lebih berdayaguna dan pada akhirnya akan tangguh dan mandiri," katanya.

Menurut Luhur banyak nilai positif apabila UMKM sudah terbiasa dengan teknologi, misalnya pemasaran produk dapat melalui e-commerce, mendisain produk dan memperluas jangkauan pemasaran.

Kemkop-UKM menyatakan tetap konsisten dalam upaya meningkatkan kualitas SDM Koperasi dan UMKM. Salah satunya dengan menggelar Bimbingan Teknis kepada Wirausaha Pemula, KKMB dan Pendamping Pembiayaan belum lama ini di Yogyakarta.

Luhur menyampaikan UMKM telah memberikan kontribusi yang nyata dalam menyumbang PDB nasional. "Oleh karena itu, peningkatan keterampilan dan wawasan bisnis kepada UMKM terus dilakukan baik melalui pelatihan maupun bimbingan teknis (Bimtek)," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×