Reporter: Adinda Ade Mustami | Editor: Uji Agung Santosa
JAKARTA. Mantan Menteri Pertanian Suswono mendatangi Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Jakarta, Kamis (30/10). Kedatangannya itu untuk melaporkan harta kekayaan miliknya. Suswono mengaku, ada kenaikan harta selama dirinya menjabat sebagai menteri.
"Ada peningkatan, tetapi saya lupa (besarnya). Nanti KPK akan mengungkapkan," ujar Suswono usai melaporkan harta kekayaan.
Suswono tak merinci berapa jumlah harta kekayaan terkininya. "Masa dapat gaji, harta enggak nambah, pasti nambah," ujar anggota Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tersebut.
Dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang diakses dari laman www.acch.go.id, Suswono terakhir mencatatkan harta kekayaannya pada tahun 2011. Saat itu, total harta kekayaan Suswono mencapai Rp 2,3 miliar dan US$ 32.000. Jumlah tersebut jauh lebih besar dari harta Suswono yang dilaporkan pada 2009 sebesar Rp 1,95 miliar dan US$ 1.700.
Adapun harta tersebut, terdiri dari harta bergerak berupa delapan bidang tanah dan bangunan yang tersebar di Bogor dan Tegal dengan total sebesar Rp 1,69 miliar.
Suswono juga tercatat memiliki harta bergerak berupa satu unit mobil dan dua unit motor dengan total nilai Rp 98 juta. Selain itu, Suswono juga memiliki harta bergerak lainnya berupa logam mulia dan benda bergerak lainnya dengan total nilai Rp 172,59 juta.
Suswono juga tercatat memiliki giro dan setara kas lainnya senilai Rp 347 juta, tanpa utang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
