kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Ini dua poin desakan Jokowi kepada 7 menteri


Selasa, 08 Agustus 2017 / 14:33 WIB
Ini dua poin desakan Jokowi kepada 7 menteri


Reporter: Agus Triyono | Editor: Dessy Rosalina

JAKARTA. Presiden Joko Widodo Selasa (8/8) pagi memanggil tujuh menteri bidang ekonomi ke Istana. Mereka adalah; Darmin Nasution (Menko Perekonomian), Enggartiasto Lukito (Menteri Perdagangan), Airlangga Hartarto (Menteri Perindustrian), Ignasius Jonan (Menteri ESDM), Rini Soemarno (Menteri BUMN), Budi Karya Sumadi (Menteri Perhubungan) dan Luhut Pandjaitan (Menko Kemaritiman).

Darmin usai pertemuan mengatakan, pemanggilan dilakukan untuk membahas dua masalah. Pertama, soal investasi. Jokowi ingin agar investasi terus dipacu. Kedua, soal pelaksanaan beberapa proyek infrastruktur.

Terkait infrastruktur, Jokowi, kata Darmin mengingatkan para menterinya agar proyek lama yang sampai saat ini belum juga jalan untuk segera dipercepat.

"Ada beberapa proyek lama yang diingatkan sama bapak untuk diberi perhatian, seperti; pelabuhan, kilang," katanya di Komplek Istana, Selasa (8/8).

Budi mengatakan, beberapa proyek sektor perhubungan yang disinggung dalam pemanggilan tersebut; Pelabuhan Patimban dan Proyek Kereta Jakarta- Surabaya. Jokowi memerintahkan para menterinya untuk memperbaiki koordinasi di antara mereka dan juga partner yang akan diajak bekerjasama agar pembangunan proyek tersebut bisa segera dimulai.

"Akan segera kami tindaklanjuti," katanya.

Hari ini, Budi mengatakan, akan menemui Masafumi Ishii, Duta Besar Jepang untuk Indonesia guna membahas percepatan tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×