Berwisata sambil berlomba di Danau Ranau

Minggu, 17 Desember 2017 | 10:17 WIB   Reporter: Jane Aprilyani
Berwisata sambil berlomba di Danau Ranau


INDUSTRI PARIWISATA - JAKARTA. Kementerian Pariwisata telah menggelar Festival Danau Ranau sebagai destinasi wisata di Pulau Sumatera. Festival tersebut digelar mulai 14 sampai 16 Desember 2017 lalu.

Menjadi danau terbesar kedua di Pulau Andalas, Danau Ranau mengadakan agenda rutin tahunan yaitu festival yang digelar di Kawasan Wisata Danau Ranau Banding Agung, kelurahan Bandar Agung, Kecamatan Banding Agung, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan.

Menteri Pariwisata Arief Yahya mengatakan, Festival Danau Ranau memiliki nilai penting dalam pelestarian dan pengembangan nilai seni budaya.

"Pariwisata dapat membantu meningkatkan perekonomian masyarakat dan mengurangi perpindahan penduduk dari daerah ke kota besar. Oleh karena itu, pengembangan pariwisata perlu diperhatikan meliputi atraksi, aksesibilitas dan amenitas-nya," ujar Arief dalam keterangan yang diterima Kontan.co.id, Minggu (17/12).

Identik dengan destinasi wisata lainnya, Festival Danau Ranau diyakini akan mendatangkan banyak keuntungan ekonomis.

Dengan atraksi dan daya tarik alam yang dimilikinya festival ini pun strategis untuk mendatangkan kunjungan wisatawan nusantara (wisnus) maupun wisatawan mancanegara (wisman) khususnya ke Sumatera Selatan.

"Danau Ranau sangat bagus, indah, dan punya kekuatan atraksi, Selamat atas penyelenggaraan Festival Danau Ranau 2017, sukses buat warga Oku Selatan Sumatera,” kata Arief Yahya.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten OKU Selatan, Darmawan mengungkapkan, dalam festival Danau Ranau, wisatawan diajak melihat dari dekat berbagai ragam budaya dan keindahan alam Danau Ranau.

"Dengan waktu penyelenggaraan selama tiga hari, semua pengunjung puas. Festival Danau Ranau mengajak wisatawan untuk bersama-sama mengeksplore keindahan dan potensi alam di dini. Kami juga menampilkan berbagai atraksi kebudayaan," ujarnya.

Beberapa event perlombaan yang diikuti pengunjung antara lain FDR Chalenge 2017, Lomba Menghias Kampung, Lomba Prrahu Cadik, juga Lomba Kreativitas Membuat Cendera Mata. Ragam perlombaan tersebut menyediakan hadiah mulai cash money, trofi, piagam dan hadiah hiburan lainnya.

Darmawan juga mengatakan, Festival Danau Ranau ini juga menjadi ajang bagi para penghobi burung berkicau untuk unjuk kebolehan.

"Festival ini juga menyediakan lomba burung berkicau. Di wilayah kami ada banyak komunitas pecinta burung. Kalau mereka dikumpulkan di sini tentu akan menambah semarak suasana festival dengan merdunya kicauan burung. Sama seperti lomba lainnya, lomba kicau burung juga memberikan hadiah besar," ujar Darmawan.

Membuktikan keseriusan Provinsi Sumatera Selatan memajukan potensi wisata Danau Ranau, festival ini melibatkan berbagai elemen budaya dari 17 kabupaten/kota serta 19 kecamatan se-Kabupaten OKU.

Darmawan mengatakan, untuk mengakomodir keinginan generasi milenial, Festival Danau Ranau juga menyediakan banyak spot untuk berswafoto. "Kami juga menjaring pengunjung dari generasi muda milenial. Kami berikan spot-spot untuk berselfie ria. Lokasi selfie yang disiapkan bagus dan menarik," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto

Terbaru