Reporter: Anggar Septiadi | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Aset perusahaan distribusi asal Bandung yang memasarkan merek Unicharm, Unilever, dan Arnott's yaitu PT Distribusi Indonesia Jaya (dalam pailit) disisir tim kurator.
Hal ini merupakan imbas dari penolakan yang disampaikan kreditur atas proposal perdamaian perusahaan pada 17 Januari lalu.
Penyisiran aset oleh kurator dilaksanakan guna menutupi utang PT Distribusi Indonesia Jaya terhadap 16 kreditur dengan nilai total Rp 290,32 miliar.
Dengan rincian kreditur preferen senilai Rp 376,71 juta, kreditur separatis senilai Rp 211,30 miliar, dan kreditur konkuren senilai Rp 78,51 miliar.
Sementara itu salah satu kurator pailit PT DIJ, Sururi Elhaque mengatakan, saat ini setidaknya timnya telah menyisir sejumlah aset.
"Pertama ada saldo persusahaan per 22 Januari senilai Rp 9,78 miliar. Kemudian beberapa stok inventori barang dagangan, beserta kendaraan, kemudian beberapa piutang ke perusahaan lain," kata Sururi saat rapat verifikasi pekan lalu.
Selain itu Sururi juga menambahkan, PT DIJ juga masih memiliki aset berupa 26 sertifikat tanah dan bangunan yang tersebar di Cimahi, Soreang, Bandung, dan Banjar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
