Reporter: Sinar Putri S.Utami | Editor: Sanny Cicilia
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Puan Maharani mengatakan, saat ini pemerintah masih mengkaji tawaran dari Japan International Coorporation Agency (JICA) dalam memberikan pelatihan vokasional di Indonesia.
"Sedang dikaji oleh Bappenas (Badan Perencanaan Pembangunan Nasional) apa kira-kira yang dibutuhkan serta berapa jumlah yang dibutuhkan, keahlian dan jobnya," ungkapnya di Gedung Kementerian Koordinator Perekonomian, Kamis (19/4).
Sehingga, ia mengatakan, belum ada kesepakatan angka yang timbul dalam rencana ini. Sekadar tahu saja, sebelumnya Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro mendorong JICA untuk memberikan pelatihan vokasional.
Hal tersebut dinilai Bambang mampu menciptakan transfer teknologi yang mendukung sektor manufaktur nasional. Puan pun menegaskan, saat ini pemerintah masih mematangkan roadmap yang ada.
"Nantinya ke depan, dalam jangka pendek, panjang, dan menengah ada link and match antara industri dan SMK (sekolah menengah kejuruan) dan politeknik," tambah dia. Dirinya pun mengakui, hal tersebut memang menjadi perhatian penuh pemerintah.
Apalagi program ini masuk dalam proyek strategi nasional (PSN) di kuartal I-2019. Yang mana, program ini menjadi salah satu bagian dalam program pemertaan ekonomi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
