kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45935,34   7,71   0.83%
  • EMAS1.320.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Tahun politik 2018 bakal menyokong ekonomi


Kamis, 23 November 2017 / 20:34 WIB
Tahun politik 2018 bakal menyokong ekonomi


Reporter: Siti Rohmatulloh | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT BNP Paribas Investment Partners (BNP Paribas IP) memproyeksikan pertumbuhan ekonomi 2018 di kisaran 5,2%-5,3%. Tahun politik di 2018 justru akan memberi pengaruh positif terhadap perekonomian.

Pemilihan kepala daerah (Pilkada) yang akan melibatkan 171 daerah pada 2018 mendatang diprediksi akan sumbang pertumbuhan sebesar 0,1%-0,2% terhadap Produk Domestik Bruto (PDB). Pasalnya, momentum politik biasanya akan meningkatkan likuiditas yang berpengaruh pada daya beli konsumen.

"Jadi, kalau sekarang 5,1% di akhir tahun, mungkin impact-nya 5,2%-5,3% di PDB," kata Aliyahdin Saudi, Director and Head of Equity PT BNP Paribas IP, dalam diskusi market outlook pada Kamis (23/11).

Menurut Aliyahdin, pada 2018 nanti budget spending dari pemerintah dan meningkatnya belanja sosial mendekati Pilkada dan pemilihan umum akan sangat mendukung likuiditas di perekonomian sehingga berdampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi.

Tingkat likuiditas ini akan menopang konsumen di Indonesia dan diperkirakan akan memiliki kemampuan belanja lebih besar.

Akan tetapi, ada sentimen yang perlu diperhatikan. Meski biasanya positif, hal tersebut menyebabkan investor lokal akan berinvestasi setelah mendapat kepastian ketika momen Pilkada lewat.

Risiko tersebut di antaranya antisipasi kenaikan suku bunga The Fed yang berpotensi memperkuat mata uang dolar. Selain itu, inflasi yang saat ini masih di bawah 4% juga akan terkena dampaknya. Inflasi juga dikhawatirkan akan naik terdampak dari meningkatkan harga komoditas yang dipengaruhi fenomena La Nina tahun depan.

Sentimen- sentimen tersebut akan mempengaruhi pertimbangan investor. Pihak swasta belum bisa dipastikan akan tetap melakukan investasi karena ketakutan politik. "Itu akan membuat ekonomi sedikit melambat," jelas Ali.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Trik & Tips yang Aman Menggunakan Pihak Ketiga (Agency, Debt Collector & Advokat) dalam Penagihan Kredit / Piutang Macet Managing Customer Expectations and Dealing with Complaints

[X]
×