kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45931,36   3,72   0.40%
  • EMAS1.320.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Presiden: Musuh nomor satu pemerintah adalah buang-buang waktu


Senin, 30 April 2018 / 13:01 WIB
Presiden: Musuh nomor satu pemerintah adalah buang-buang waktu
ILUSTRASI. Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla


Reporter: Sinar Putri S.Utami | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden Joko Widodo menegaskan bahwa musuh nomor satu pemerintah saat ini adalah membuang-buang waktu. Maka dari itu, dirinya terus menerus mengingatkan kepala daerah untuk menyederhanakan rantai birokrasi yang masih bertele-tele.

Hal itu diungkapkan Presiden dalam pidato pembukaannya dalam acara Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional (Musrenbangnas) 2018 di Hotel Sahid, Senin (30/4). Presiden menyampaikan, sudah saatnya cara kerja pemerintah, khususnya di daerah, diubah.

"Cara kerja kita yg bertele-tele.Gaya kita yang sering njlimet, ya itu namanya buang-buang waktu. Rantai birokrasi dan prosedur yang panjang sudah harus ditinggalkan, sudah kuno," ungkap Presiden.

Kalau tidak, lanjutnya, hal tersebut bisa menjadi kendala bagi Indonesia untuk bersaing dengan negara tetangga. Apalagi, Presiden kembali mengingatkan melihat data ekspor Indonesia yang masih tertinggal dari Vietnam, Thailand, dan Malaysia.

"Padahal kita adalah negara besar. Saat ini bukan lagi bicara yang besar mengalahkan yang kecil. Bukan juga yang kuat mengalahkan yang lemah. Tapi saat ini, adalah yang cepat akan mengalahkan yang lambat. Kuncinya ada disitu," tegas Jokowi.

Untuk itu, dirinya mengimbau agar jangan terjebak dalam rutinitas bekerja dengan proses yang lama dan bertele-tele. "Masih ada yang ngurus izin sampai hitungan tahun. Masih ada yang hitungannya bulan juga, masih ada yang hitungannya minggu untuk urus izin. Urus izin itu harusnya jam," tambahnya.

Pidato Presiden tersebut berkaitan dengan rencana pemerintah yang akan segera meluncurkan sistem online single submission (OSS) untuk membantu perizinan sehingga akan lebih cepat dan tetap terintegrasi baik di daerah dan pusat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×