kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Peraturan ganjil genap akan perbaiki rasio volume tol Jakarta Cikampek


Jumat, 23 Februari 2018 / 15:38 WIB
Peraturan ganjil genap akan perbaiki rasio volume tol Jakarta Cikampek


Reporter: Tane Hadiyantono | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pengendalian lintas kendaraan berdasarkan plat ganjil-genap pada gerbang tol Bekasi Timur dan Bekasi Barat untuk ruas tol Jakarta-Cikampek diharapkan bakal mengurangi kemacetan pada ruas tol tersebut. Pertimbangannya, rasio volume kapasitas (V/C) dan lambatnya kecepatan gerak mobil yang melintas padat pada dua gerbang tersebut.

Kepala Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) Bambang Prihartono menjelaskan, langkah pembatasan arus masuk kendaraan ini dilakukan setelah menimbang volume kapasitas rasio (V/C) ruas tol Jakarta-Cikampek yang sangat buruk.

Menurutnya V/C yang normal ada di skala 0-1, sedangkan V/C pada Tol Jakarta-Cikampek sudah melebihi 1. Nah, dengan kebijakan ini, Bambang berharap bisa menekan rasio tersebut hingga level 0,7 - 0,6 dan meningkatkan kecepatan jalan mobil dari 11-12 km/jam menjadi 30-40 km/jam.

Peraturan ini akan menyeluruh pada semua kendaraan yang melintas gerbang tol Bekasi Timur dan Bekasi Barat. "Penyumbang kemacetan itu ada proyek, ada truk yang jalannya lambat dan volume kendaraan pribadi yang tinggi, kebijakan ini nanti untuk semuanya, tidak pilih kasih," jelas Bambang kepada KONTAN Jumat (23/2).

Tapi, aturan ganjil genap ini tidak berlaku untuk bus umum, sehingga angkutan ini tetap bisa bergerak bebas. 

Peraturan ini akan berlaku mulai 12 Maret 2018 pada hari Senin-Jumat, pukul 06.00-09.00 WIB. Untuk saat ini, Bambang bilang belum ada gerbang tol lain yang akan mendapatkan perlakuan serupa.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×