kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,20   -16,32   -1.74%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Menteri Sri pragmatis tambal defisit APBN 2017


Selasa, 16 Agustus 2016 / 22:03 WIB
Menteri Sri pragmatis tambal defisit APBN 2017


Reporter: Adinda Ade Mustami | Editor: Adi Wikanto

Jakarta. Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, pemerintah tidak mengkaji ulang perubahan strategi penerbitan surat berharga negara (SBN) tahun depan, dalam rangka menutup defisit anggaran tahun ini.

Menurut Sri Mulyani, pemerintah akan melihat kondisi dalam negeri. Sebab, pemerintah juga akan berkoordinasi dengan Bank Indonesia (BI) dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk membuat kebijakan dalam rangka pendalaman pasar keuangan.

Tak hanya itu, pemerintah juga akan melihat kondisi global, terutama kebijakan moneter yang diambil oleh negara-negara maju dalam rangka mendorong pertumbuhan ekonomi negaranya. Sebab dengan kondisi tersebut, suku bunga di luar negeri menjadi sangat kompetitif.

"Saya akan pragmatis saja, berbagai peluang akan kami coba untuk mencari pembiayaan yang baik untuk Indonesia," kata Sri Mulyani, Selasa (16/8).

Tahun 2017, pemerintah mematok defisit anggaran sebesar Rp 332,8 triliun atau 2,41% dari produk domestik bruto (PDB). Defisit tersebut, salah satunya akan ditutupi oleh penerbitan SBN (neto) sebesar Rp 404,3 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×