Reporter: Herlina KD | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Memasuki H-5 menjelang lebaran, volume kendaraan pemudik semakin meningkat. Masyarakat dihimbau tetap berhati-hati dalam melewati beberapa titik kritis di jalur mudik.
Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko mengatakan ada tiga titik kritis di wilayah Jawa Tengah yang perlu mendapat perhatian para pengguna jalan selama mudik lebaran.
Pertama, titik perpindahan jalur tol operasional ke fungsional. Kedua, persimpangan jalur fungsional dan jalan nasional di titik Kali Kutho. Ketiga, jalan darurat di Kali Kenteng.
Berdasarkan pantauan Kantor Staf Presiden, sejak Jumat (8/6) malam hingga Minggu (10/6) siang, ketiga titik tersebut relatif normal kendati ada antrean saat mendekati lokasi yang dimaksud.
"Saya menghimbau masyarakat untuk tetap waspada dan siaga menikmati infrastruktur jalan dan jalan tol yang dibangun pemerintah. Kesiagaan dan kewaspadaan adalah kunci utama dalam perjalanan, sehingga para pemudik dapat bertemu dengan keluarga di tempat tujuan masing-masing," ujar Moeldoko dalam keterangan resminya Minggu (10/6).
Sementara itu, jalan darurat yang dibangun untuk menghubungkan ruas Salatiga-Surakarta melewati Kali Kenteng juga relatif aman. Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat menyatakan jalur ini tetap aman dilalui meski masyarakat harus tetap waspada mengingat kemiringan jalan yang cukup ekstrem.
Agar tetap dapat dilewati pemudik, telah dibangun dan disiapkan jalan sementara sepanjang 100 meter yang berada di sisi bawah jembatan.
Dari hasil pemantauan petugas selama dua hari open traffic pada jalan sementara ini, volume kendaraan cukup besar dari arah Salatiga. Pada Sabtu (9/6) dari pukul 06.00 WIB-16.00 WIB jumlah kendaraan yang melintasi Kali Kenteng sebanyak 5.604 kendaraan. Sedangkan pada Minggu (10/6) hingga pukul 10.00 WIB tercatat sebanyak 2.068 kendaraan yang melintasi jalan sementara di Kali Kenteng.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
