kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45923,49   -7,86   -0.84%
  • EMAS1.319.000 -0,08%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Jumlah pemudik lebaran tahun ini bakal melejit


Jumat, 18 Mei 2018 / 13:05 WIB
Jumlah pemudik lebaran tahun ini bakal melejit
ILUSTRASI. Kendaraan Menumpuk di Gerbang Tol Cikarang Utama


Reporter: Indra Pangestu Wardana Setiawan, Sinar Putri S.Utami | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bulan Ramadan sudah dimulai. Kurang dari sebulan mendatang, tradisi mudik untuk memperingati Idul Fitri dimulai. Kementerian Perhubungan memperkirakan, jumlah pemudik tahun ini akan mencapai lebih dari 30 juta orang.

Mereka akan menggunakan jalur darat dengan kendaraan pribadi baik roda empat maupun roda dua, bus, atupun moda transportasi lain seperti kapal laut dan pesawat udara. Untuk mengatasi lonjakan arus mudik dan arus balik Lebaran itulah, Kemhub terus melakukan persiapan.

Menurut Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kemhub Budi Setiadi, tahun ini pengguna kendaraan pribadi pada arus mudik Lebaran diprediksi naik sekitar 27% dibandingkan tahun lalu. "Kami sebenarnya berupaya memindahkan para pemudik dari menggunakan kendaraan pribadi ke kendaraan umum," ujar Budi, Kamis (17/5).

Untuk itulah tahun ini pemerintah mengaku telah mempersiapkan ruang yang lebih besar untuk angkutan bus antar kota antar provinsi (AKAP). Jika pada tahun 2017 lalu disediakan kapasitas angkutan jenis bus hingga 7,95 juta penumpang, pada tahun ini naik hingga mencapai 8,09 juta penumpang.

Selain menambah kapasitas bus penumpang, Kemhub juga memberikan fasilitas mudik bareng gratis kepada 50.000 orang.

Selain bus, angkutan favorit masyarakat saat mudik adalah kereta api. Pada tahun ini diperkirakan penumpang kereta api akan meningkat 4% dari jumlah tahun lalu yang mencapai 3,9 juta penumpang.

Tidak salah jika kemudian PT Kereta Api Indonesia (KAI) menyebut, sebagian besar tiket kereta api untuk arus mudik dan balik sudah habis terjual. Untuk melayani permintaan yang terus naik, PT KAI akan menyiapkan 16 rangkaian kereta tambahan dari Jakarta ke berbagai tujuan.

Sedangkan untuk angkutan pesawat udara. Pada tahun ini, Kemhub memperkirakan penumpang pesawat udara selama arus mudik dan balik mencapai 5,85 juta penumpang. Jumlah itu naik sekitar 10,78% dari 2017 yang mencapai 5,29 juta penumpang.

Dirjen Perhubungan Udara Kemhub Agus Santoso mengatakan, meski diprediksi meningkat, tapi calon penumpang tak perlu khawatir. Sebab maskapai penerbangan mengalokasikan 7,2 juta tempat duduk bagi para pemudik pada tahun ini.

Persiapan matang

Pengamat Transportasi dari Universitas Trisakti Yayat Supriatna mengatakan, pada tahun ini penyelenggaraan mudik Lebaran akan lebih baik ketimbang tahun sebelumnya. Hal ini karena sejumlah faktor pendukung.

Pertama, persiapan pemerintah yang lebih matang. Yayat bilang, pemerintah telah mempersiapkan arus mudik jauh hari dengan memperhitungkan ketersediaan kendaraan serta fasilitas jalan yang akan dilalui pemudik.

Kedua, perpanjangan hari libur Lebaran atau cuti bersama oleh pemerintah, membuat para pemudik bisa merencanakan mudiknya lebih terencana. Yayat berharap pemerintah terus melakukan upaya sosialisasi sehingga para pemudik bisa lebih tertib dalam berkendara. Dengan begitu jumlah kecelakaan bisa di minimalisir.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×