kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.249.000 2,21%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Indonesia-Arab Saudi bahas pembenahan visa haji dan umrah


Jumat, 23 Februari 2018 / 12:54 WIB
Indonesia-Arab Saudi bahas pembenahan visa haji dan umrah
ILUSTRASI. Ibadah Haji


Reporter: Ramadhani Prihatini | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin menerima kedatangan Duta Besar Arab Saudi HE Osamh Mohammed Abdullah Al-Shuibi dan Sekretaris Dubes Arab Saudi Muhammad Badawier. Pertemuan tersebut membahas sinergi penguatan sistem pelayanan haji dan umrah, terkait dengan layanan visa.

“Kemnag dan Arab Saudi memiliki keinganan yang sama untuk memperkuat pelayanan jamaah haji dan umrah ke depan,” kata Lukman Hakim Saifuddin seperti dikutip dari laman resmi Kementerian Agama, Jumat (23/2).

Menurut Lukman, Dubes Arab Saudi menyampaikan keinginannya agar proses penerbitan visa jemaah haji dan umrah bisa berjalan lebih efektif melalui layanan satu pintu. Ia menilai tawaran dari Saudi berdampak positif, agar pengawasan lebih efektif, efisien dan mudah. Lukman mengaku setuju terkait hal tersebut.

“Teknisnya bisa dikerjasamakan, kami setuju dan sepakat dalam pembenahan pengurusan visa ini,” ujar Lukman.

Lukman menambahkan, Kementerian Agama juga secara bertahap mulai menyatukan layanan asosiasi Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umrah (PPIU) dalam satu pintu. Dengan demikian, semua pelayanan yang diberikan kepada masyarakat lebih mudah.

“Kemnag dan Arab Saudi harus bekerjasama, untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan,” tambah Lukman.

Lukman menegaskan dalam waktu dekat Kemnag akan mengirimkan tim agar hasil pembahasan tersebut bisa ditindaklanjuti.

“Prinsipnya tentu pemerintah Indonesia tetap menghormati dan akan ikut aturan yang digariskan oleh Saudi Arabia,” pungkas Lukman.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×