Reporter: Adinda Ade Mustami | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Hariyadi Sukamdani mengatakan, salah satu faktor yang membuat industri pariwisata Indonesia adalah penerbangan. Menurutnya, tiket penerbangan Indonesia untuk mendatangkan turis asing terlalu mahal.
Makanya, "Jika ingin sektor pariwisata tumbuh kencang, pemerintah perlu memberikan subsidi untuk biaya tiket turis ke Indonesia. Airline termasuk komponen yang mahal bagi turis yang ingin ke Indonesia," kata Hariyadi kepada Kontan.co.id, Rabu (27/6).
Hariyadi bilang, jika subsidi diberikan maka harga jual tiket penerbangan bisa lebih murah. Hal ini bahkan telah dilakukan oleh negara lain, termasuk Thailand.
Selain itu lanjut dia, pemerintah juga bisa memberikan insentif bagi pesawat-pesawat carter yang khusus mendatangkan turis ke Indonesia. Sebab sesuai peraturan, pesawat carter yang mendatangkan turis ke dalam negeri tersebut, tidak bisa kembali ke negaranya dengan membawa penumpang lain dari Indonesia.
"Mereka tidak boleh menjadi pesawat reguler, tapi mereka akan rugi. Makanya pemerintah harus memberikan return khusus," tambah dia. Misalnya, memberikan insentif untuk airline Polandia yang mendatangkan turis ke Bali, Senin (25/6) lalu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News