kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45923,49   -7,86   -0.84%
  • EMAS1.319.000 -0,08%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

21 nama DK OJK menumbuhkan harapan baru


Senin, 13 Maret 2017 / 21:07 WIB
21 nama DK OJK menumbuhkan harapan baru


Reporter: Ramadhani Prihatini | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Keluarnya 21 nama calon DK OJK yang diserahkan ke Presiden Joko Widodo menumbuhkan sejumlah harapan baru bagi lembaga pengawas jasa keungan ini.

Menteri Keuangan RI, sekaligus Ketua Pansel DK OJK menyatakan, calon ketua DK OJK akan mempunyai beberapa tantangan yang tidak mudah di industri keuangan. Dia bilang, harapan pemerintah untuk ketua DK OJK yang baru bisa membuat sektor keuangan menunjang program pemerintah.

"Jadi industri jasa keuangan diharapkan mampu untuk melakukan fungsi sebagai intermediary yang  efisien. Tapi di satu sisi bisa menjaga masyarakat sebagai investor dari kejahatan keuangan," kata Sri Mulyani.

Ia mengimbuhkan, ketua DK OJK  harus bisa membawa OJK untuk kompak untuk menjalankan kerjasama dengan pelbagai instansi untuk bisa menciptakan regulasi yang tepat dan menjalankan dengan konsiten,

"Bisa melakukan koreksi secara dini sehingga tidak menimbulkan masalah di sektor keuangan secara keseluruhan. Itu adalah kombinasi antara kompetensi, leadership dan integritas," pungkas Sri Mulyani.

Ekonom Samuel Asset Manegement, Lana Soelistianingsih bilang OJK merupakan regulator. Maka jika dilihat dari rekam jejak pengalaman, Wimboh Santoso yang pernah berkarir di Bank Dunia dan Bank Indonesia, dirasa cukup mumpuni untuk memimpin DK OJK yang baru.

"Jika bicara OJK sebagai regulator, Pak Wimbo punya pengalaman cukup baik. Tapi bukan berarti kandidat lain dengan pengalaman sebagai praktisi perbankan tidak bisa menjalankan dengan baik. Justru praktisi bisa lebih tahu praktek yang sering dilakukan perbankan yang luput dari regulator," kata Lana pada Kontan, Senin (13/3).

Seiya sekata. Ekonom Maybank, Juniman mengatakan ketiganya punya kemampuan yang mumpuni, yang punya kelebihan. Ketua DK OJK harus memahami tugas berat yang diemban OJK. Ketua DK OJK kata Juniman harus punya roadmap yang jelas untuk OJK ke depannya.

"Tapi kalau pengalaman regulasi, Pak Wimbo menang di situ karena sudah lama di Bank Indonesia. Tapi ketiganya sudah punya pengalaman di sektor keuangan. Itu semua tergantung pilihan Pak Jokowi," ujar Juniman.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×